JAKARTA, KOMPAS.com- Dinas Perhubungan DKI Jakarta kembali menggelar razia kaca film di angkutan umum. Kali ini razia dilaksanakan di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Jumat (23/9/2011). Saat razia digelar, terjaring puluhan angkutan umum berbagai jurusan. Petugaspun langsung melucuti kaca film yang terpasang di angkutan umum. Sekarang kita telah membahas aspek-aspek
, mari kita kembali kepada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.
Sebenarnya kaca film boleh digunakan tetapi yang diperbolehkan maksimal yang hanyamenahan 30 persen sinar matahari. Sejumlah pengemudi angkot mengaku pasrah dengan pencopotan itu. "Sebenarnya untuk menahan panas, tetapi kalo peraturannya seperti itu ya tidak masalah" ujar Aldo, pengemudi Metromini 01 jurusan Senen-Kampung Melayu. Ia menambahkan seharusnya penertiban dilakukan sejak dahulu jika peraturannya memang seperti itu. Petugas Dinas Perhubungan, Hendra Suherman, mengatakan bahwa razia di lokasi tersebut merupakan razia pertama. Rencananya, tindakan tegas akan dilakukan jika angkutan umum tetap membandel. "Nanti kalau razia ketiga baru akan ditindak tegas" ujarnya. Rencananyarazia kaca film akan dilakukan terus menerus untuk melindungi penumpang dari tindak kejahatan.
Sebenarnya kaca film boleh digunakan tetapi yang diperbolehkan maksimal yang hanyamenahan 30 persen sinar matahari. Sejumlah pengemudi angkot mengaku pasrah dengan pencopotan itu. "Sebenarnya untuk menahan panas, tetapi kalo peraturannya seperti itu ya tidak masalah" ujar Aldo, pengemudi Metromini 01 jurusan Senen-Kampung Melayu. Ia menambahkan seharusnya penertiban dilakukan sejak dahulu jika peraturannya memang seperti itu. Petugas Dinas Perhubungan, Hendra Suherman, mengatakan bahwa razia di lokasi tersebut merupakan razia pertama. Rencananya, tindakan tegas akan dilakukan jika angkutan umum tetap membandel. "Nanti kalau razia ketiga baru akan ditindak tegas" ujarnya. Rencananyarazia kaca film akan dilakukan terus menerus untuk melindungi penumpang dari tindak kejahatan.
No comments:
Post a Comment